SMPN 1 Purwosari

ADIWIYATA

Deskripsi Adiwiyata

Program Adiwiyata adalah sebuah program yang dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia, dengan tujuan untuk menciptakan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Program ini mendorong seluruh warga sekolah—baik siswa, guru, maupun tenaga kependidikan—untuk terlibat aktif dalam upaya pelestarian lingkungan hidup melalui kegiatan pendidikan, pembiasaan, dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.

Melalui program ini, sekolah diharapkan menjadi tempat yang tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga membentuk karakter siswa yang cinta lingkungan dan memiliki tanggung jawab sosial terhadap kelestarian alam.

Tujuan utama Program Adiwiyata:

  • Meningkatkan kesadaran dan kepedulian warga sekolah terhadap lingkungan hidup.

  • Mendorong terciptanya perilaku ramah lingkungan dalam kegiatan sehari-hari.

  • Mewujudkan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan hijau.

  • Membentuk generasi muda yang memiliki wawasan dan sikap peduli terhadap lingkungan.

Program Adiwiyata bukan sekadar penghargaan, tetapi merupakan bentuk nyata dari penerapan pendidikan lingkungan hidup yang terintegrasi dalam budaya sekolah.

 

Kegiatan Sekolah Adiwiyata

Kegiatan Sekolah untuk Mendukung Program Adiwiyata

  1. Pengelolaan Sampah Sekolah

    • Pemisahan Sampah Organik dan Anorganik: Siswa diajarkan membuang sampah sesuai jenisnya, dengan menyediakan tempat sampah terpilah di setiap sudut sekolah.

    • Bank Sampah Sekolah: Sampah anorganik seperti botol plastik dan kertas dikumpulkan dan ditukar menjadi tabungan atau dana kas kelas.

    • Komposting: Sampah organik dari kantin atau taman (daun kering, sisa makanan) diolah menjadi kompos untuk pupuk tanaman sekolah.

  2. Penanaman dan Perawatan Tanaman

    • Apotek Hidup: Siswa bersama guru menanam tanaman obat seperti jahe, kunyit, lidah buaya, dan kumis kucing.

    • Pohon Peneduh dan Taman Sekolah: Penanaman pohon rindang, bunga, dan tanaman hias untuk memperindah dan menghijaukan lingkungan sekolah.

    • Adopsi Tanaman oleh Kelas: Setiap kelas diberi tanggung jawab merawat satu area taman.

  3. Jumat Bersih / Gerakan Piket Bersama

    • Kegiatan rutin setiap hari Jumat di mana semua siswa, guru, dan staf membersihkan lingkungan sekolah, termasuk ruang kelas, halaman, dan kamar mandi.

  4. Hemat Energi dan Air

    • Sosialisasi kebiasaan mematikan lampu dan kipas saat tidak digunakan.

    • Pemasangan poster hemat air di dekat keran atau kamar mandi.

    • Perbaikan keran bocor atau saluran air yang tidak efisien.

  5. Integrasi Pendidikan Lingkungan dalam Pembelajaran

    • Guru mengintegrasikan tema lingkungan hidup dalam mata pelajaran seperti IPA, IPS, Bahasa Indonesia, dan Seni.

    • Kegiatan proyek lingkungan seperti membuat poster, video, atau presentasi tentang pelestarian alam.

  6. Kantin Sehat dan Ramah Lingkungan

    • Kantin sekolah tidak menggunakan plastik sekali pakai.

    • Makanan yang dijual sehat dan bergizi.

    • Penggunaan tempat makan dan botol minum pribadi oleh siswa.

  7. Kegiatan Ekstrakurikuler dan Lomba Bertema Lingkungan

    • Ekstrakurikuler seperti KIR (Kelompok Ilmiah Remaja) atau Pecinta Alam mengadakan kampanye lingkungan.

    • Lomba membuat poster lingkungan, daur ulang sampah, dan vlog edukasi lingkungan.

  8. Mural atau Hiasan Bertema Lingkungan

    • Pembuatan mural edukatif bertema cinta alam dan pelestarian lingkungan di tembok sekolah.

  9. Pelibatan Komite Sekolah dan Masyarakat

    • Melibatkan orang tua dan masyarakat sekitar dalam kegiatan lingkungan, seperti gotong royong atau penghijauan bersama.

Gerakan Sekolah Sehat (GSS)

Dokumentasi Kegiatan Adiwiyata dan GSS

Jum’at Religi

(Sholat Dhuha dan Do’a Bersama, serta Jum’at Berkah)

Jum’at Bugar (senam, makan makanan bergizi dan minum tablet tambah darah)

Senam Anak Indonesia Hebat

Jum’at Bersih

Scroll to Top
Jumlah Pengunjung - Hari ini: ... - Total: ...